Hebatnya Si Kelor - Teman-teman pasti sudah tahu pepatah yang berbunyi, Dunia Tak Selebar Daun Kelor kan? Nah, di
halaman rumah saya, ada beberapa batang pohon yang berdaun kecil-kecil ini. Batangnya ini, dibawa saat
saya sekeluarga pindah dari Makassar ke Kebumen. Jadi dulu itu, di sekitar
sini, hanya rumah saya yang ada punya pohon kelornya.
Ini dia si pohon kelor (Kolpri) |
Bukan
rahasia umum lagi, kalau pohon kelor itu dipakai untuk hal-hal berbau mistik.
Misalnya menanam pohon kelor itu bisa mengusir setan atau mahkluk halus. Makanya, saat orang-orang melintasi rumah saya, mereka selalu melirik ke
pohon-pohon kelor saya hahaha.
Paling sering adalah daun kelor dicampurkan ke dalam air, lalu
dimandikan pada orang yang punya ilmu kebatinan. Katanya, setelah mandi air
daun kelor itu, maka ilmu kebatinan yang dimiliki orang itu akan hilang. Soalnya terkadang, orang yang mempelajari ilmu kebatinan itu tidak kuat.
Padahal manfaat daun kelor itu sangat banyak. Selain mengobati herpes, menyehatkan kulit, mencegah kanker, mengatasi diabetes, menyehatkan mata, juga mengatasi sariawan. Wow keren sekali.
Padahal manfaat daun kelor itu sangat banyak. Selain mengobati herpes, menyehatkan kulit, mencegah kanker, mengatasi diabetes, menyehatkan mata, juga mengatasi sariawan. Wow keren sekali.
Saat di Makassar, sangat banyak dijumpai orang menanam pohon
kelor. Soalnya, daun kelor itu bisa dikonsumsi. Dan orang yang tinggal di
Makassar pun sering memasaknya, termasuk keluarga saya. Daun
kelor itu biasanya disayur bening dengan dicampur dengan jagung manis. Biasanya
juga dicampur kacang ijo. Rasanya, jangan ditanya. Mantap gila... hahaha.
Sayur bening daun kelor (Kolpri) |
Awalnya
tetangga saya di Kebumen pada heran, saat tahu daun kelor bisa disayur. Mereka
mengira hanya untuk mandi orang yang punya ilmu kebatinan saja. Dan memang,
orang yang biasa minta daun kelor itu di rumah saya, memang untuk kepentingan
itu. "Rasanya seperti apa, ya, kalau disayur?" tanya mereka.
Jadi
biasanya saya dan keluarga menjelaskan, bagaimana cara daun kelor dibuat
sayuran. Terkadang juga, saat keluarga saya memasak daun kelor, kami membagikan
kepada tetangga. Dan mereka suprais. katanya enak dan segar. Nasi jadi nambah 2
piring hahaha.
Daun kelor
itu walau daunnya kecil, dan tidak seluas dunia, tapi kandungannya sangat
banyak. teman-teman akan tercengang kalau tahu kandungan daun kelor berikut
ini :
- Jumlah Kandungan Lemak Daun Kelor = 1,7 gr.
- Jumlah Kandungan Karbohidrat Daun Kelor = 14,3 gr.
- Jumlah Kandungan Protein Daun Kelor = 6,7 gr.
- Jumlah Kandungan Fosfor Daun Kelor = 70 mg.
- Jumlah Kandungan Zat Besi Daun Kelor = 7 mg.
- Jumlah Kandungan Kalsium Daun Kelor = 440 mg.
- Jumlah Kandungan Energi Daun Kelor = 82 kkal
- Jumlah Kandungan Karbohidrat Daun Kelor = 14,3 gr.
- Jumlah Kandungan Protein Daun Kelor = 6,7 gr.
- Jumlah Kandungan Fosfor Daun Kelor = 70 mg.
- Jumlah Kandungan Zat Besi Daun Kelor = 7 mg.
- Jumlah Kandungan Kalsium Daun Kelor = 440 mg.
- Jumlah Kandungan Energi Daun Kelor = 82 kkal
Pohon Kelor bisa tumbuh tinggi (Kolpri) |
Bagaimana?
Kandungan daun kelor sangat banyak, kan? Makanya, sekarang para tetangga mulai
meminta daun kelor untuk dijadikan sayur. Bahkan mereka juga meminta batangnya
untuk ditanam. Tapi banyak yang tidak tumbuh hehehe.
Padahal,
batang daun kelor itu mengandung air. Saat pohon kelor di rumah saya tinggi, maka
saya kadang memangkasnya. Itu batang-batang yang belum saya sempat buang dan
tertancap di tanah, terkadang tumbuh tunas-tunas muda.
O, iya.
pohon kelor itu juga ada buahnya saat usianya sudah tua. Buahnya panjang, dan
bisa dijadikan campuran sayur asem. Saat disantap itu batangnya dihisap-isap. segar sekali.
Buah Kelor (Kolpri) |
Hanya di sini jarang yang jual, berbeda saat di Makassar, penjual sayur itu sering
menjual. Makanya, saat saya ingin menikmati buah kelor, saya harus menunggu
pohon kelor saya berbuah.
Itulah
rahasia kelor. Teman-teman bisa mencobanya dan rasakan manfaat dari daun
kelor ini. Karena di luar negeri pun, daun kelor sangat terkenal dan dikembangkan. Selamat mencoba.
Bambang Irwanto
0 Response to "Hebatnya Si Kelor"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung. Bila berkenan, silakan meninggal jejak manisnya di komentar. Dilarang copas seluruh isi tulisan di blog ini tanpa seizin saya. Bila ingin dishare atau diposting kembali, harap mencantumkan sumbernya. Diharap tidak memasukan link hidup di komentar, ya. Maaf sekali akan saya hapus. Terima kasih dan salam semangat menulis.