Hari minggu 27 Agustus 2023, saya memang sudah berencana keluar rumah. Tujuan saya ada 2. Pertama mau mencoba LRT 1 rupiah, kedua saya mau ke Festival Karakter Kekayaan Indonesia di Monas. Soalnya saya sudah merasakan pengalaman pertama naik MRT Jakarta.
Jam setengah 10, saya baru berangkat. Karena santai dan tidak terburu-buru. Saya pun masih sempat belanja kebutuhan rumah, ajarin krucil naik motor dan makan siang. Jadi tidak terlalu lapar di jalan hahaha.
Gagal Naik LRT
Setelah naik busway, saya sengaja turun di Halte BNN. Pikir saya, bisa nih, naik LRT dari stasiun Cawang. Jadi cepat merasakan LRT. Ternyata, kata Mbak Petugasnya tidak bisa naik dari sana. Besok baru resmi di operasikan. Mungkin bisa naik dari stasiun lain.
Saya pun bergegas lagi naik busway 5C jurusan juanda dan turun di Halte Monas. Selanjutnya, saya lanjut TJ jurusan Blok M, lalu turun di halte Dukuh Atas 1.
Dari halte Duku Atas 1, saya melipir ke halte Dukuh Atas 2, karena stasiun LRT Dukuh Atas memang dekat situ. Sebelum keluar, saya tanya dulu Mbak Petugas. Pas saya tanya Mbak petugasnya, katanya yang naik LRT hari ini dengan tarif 1 rupiah, bagi yang sudah mendaftar online. Itu juga dibatasi. Owalah.. Saya kok tidak cari tahu info lengkapnya dulu ya.
Menuju Festival Kerakter Kekayaan Intelektual
Gagal naik LRT, saya lanjut rencana kedua. saya pun kembali ke halte dukuh atas 1, lalu naik busway lagi jurusan kota, lalu turun di Monas. Biar lebih dekat masuk Monas saya lanjut naik jurusan pulo gadung dan turun di halte balai kota.
Eh ada cerita sedikit nih. Tenryata di halte busway Dukuh Atas 1 ada sprite gratis. Tinggal scan barcode, lalu isi data, masukin kode, keluar tuh sebotol sprite dingin. Lumayan buat pelepas dahaga di saat udara panas dan mendung polusi hehehe. Pas saya lihat, di halte busway Sarinah juga ada.
Nah, lanjut perjalanan saya ke FKKI, hih, suasana Monas ramai pisan. Masih ada karnaval. Kemerdekaan. Saya kagum sekali dengan baju adat nusantara yang beragama. Banyak juga orang yang berwisata ke Monas.
15 Karakter Karakter Kekayaan Intelektual
Saya pun bergegas ke area sekarang Monas tempat berlangsung festival Karakter kekayaan Indonesia yang akan digelar dari 19 Agustus sampai 3 September 2023. Dari kejauhan, sudah tampak. Karakter-kataktek yang dipajang. Saya pun mempercepat langkah saya agar segera sampai ke. Lokasi.
Sungguh saya takjub sekali melihat 15 karakter yang ditampilkan. semuanya unik. Dan saya suka semuan karakter yang diwujudkan dalam bentuk patung. Pengunjung pun bisa selfie-selfie juga.
Dalang Pelo
Dalang Pelo menggambarkan keseharian Acil, Bocah Hasil Eksperimen profesor jomblo bersama Om Gepeng yang tadinya berniat membuat pasangannya. Banyak kejadian seru yang berusaha dimengerti Acil dan kawan-kawan di kehidupannya.
Trung tung
Mobil desa yang secara tidak sengaja tersesat di kota besar hingga mengalami 'Culture Shock'. Dibantu teman-temannya, akhirnya Iya belajar tentang peraturan lalu lintas dan etika dalam berkendaraan.
Mora Olfi
Hingar bingar keseharian dua makhluk menggemaskan. Mora si kucing oren barbar, ditemani Olfi si bocah mageran. Kisah ini penuh 'keabsurdan yang menggelitik. Ikut keseruannya.
Petualang Sherina 2
F
ilm petualangan Sherina menghidupkan kembali film Indonesia uang mati suri di tahun 2000. Karakter Sherina dan sadam kini menjadi legenda. Mereka akan bertualangan kembali di bioskop mulai 28 september 2023.
Kunokai
Petualangan fantasi bocah zaman purba ya g terjebak di zaman modern bersama kuno ingin menemukan alien yang dianggap bisa membuat masalah saat alien bisa berubah wujud menjadi apapun
Volt
Sebuah kekuatan baru dewa yang telah tertidur ribuan tahun dan tidak sengaja dibangun kan oleh seorang anak kecil saat dirinya terancak oleh sekelompok penjahat.
Batu itu memanifestasi karektek komik ciptaannya yaitu VOLT pelindung kota Jayakarta
Balpil
Dengan kondisi dunia yang semakin rapuh di masa depan, Dewan Agung Fisos menugaskan robot A.l Balpil untuk kembali ke zaman now membantu para ksatria Bhinnekas mencari sumber ketidakseimbangan yang akan menghancurkan bumi.
Gugug
Gugug memang bukan anjing biasa Badannya bulat dan selalu mengejutkanmu. Dengan kemampuan rahasia kuping hitam panjangnya, Ikuti petualangan Gugug melanglang buana ke penjuru semesta
Mice Cartoon
Mice Cartoon adalah karakter asli Indonesia yang tingkah dan komentarnya seringkali nakal, usil, sekaligus kritis dan lucu.
Cerita-cerita dalam komiknya juga menyampaikan peristiwa sehari-hari masayarat Indonesia. Inilah yang membuat karakter Mice Cartoon terus hidup lebih dari 25 tahun.
Cican
Cican si kelinci berambut poni ini bercita-cita menjadi teman terbaik untuk seluruh anak-anak di dunia. Ikuti petualangannya sambil menyelami keajaiban Republik Istimewa yang belum terungkap.
NomNomSters
Bayangkan bila jajanan kesukaan kita menjelma jadi monster biang rusuh tapi menggemaskan. NomNomSters mengeksplorasi perwujudan antroporfik dari aneka kuliner nusantara melalui imajinasi tanpa batas.
Tickle Fickle
Seekor burung merpati yang suka berkontemplasi mengenai hidup dan selalu berusaha ditengah untuk berbenah.
Vernalta
Velnalta adalah animasi pendek yang absurd fan random. Karakter Vernalta di antaranya ada martin, Tutu, Oren, Asep Villain dengan masing-masing karakternya yang unik. Ada yang pintar, ada yang tak terkalahkan, dan ada yang polos. Belum lagi ditambah karakter karakter figuran dan binatang yang tidak kalah lucunya.
PETIR (Pasukan Elit Tanah Air)
Seketika kelompok teroris super menimbulkan kekacauan maha dahsyat di Bhumi Nusanatara, 3 veteren difabel berjiwa patriotisme tunggi memimpin satuan elit berteknologi kurghinium untuk meredam serangan tersebut.
BIKLAN (Bintang Iklan Khayalan)
Bintang Iklan Khayalan atau Biklan adalah wujud dari gagasan yang sering kali tersimpan di belakan kepala, hingga akhirnya terwujud di depan layar ponsel dan bisa hadir di FKKI untuk menjadi bintang, menembus batas dimensi, ruang, waktu, dan persona.
5 Finalis Lomba Desain Ikon Resmi Jakarta
Selain menampilkan 15 Karakter Kekayaan Intelektual, FKKI ini juga menampilkan 5 finalis Lomba Desain Ikon Resmi Jakarta. Semua bagus-bagus desain, lucu, imut dan menggemaskan. Mereka membuat desain Ikon Resmi Jakarta bersumber dari 3 maskot yang memang berkaitan kuat dengan Jakarta. yaitu Ondel-Ondel, Macan kebayoran, dan Elang Bondol, juga Monas.
Saya Jadi membayangkan, kalau seandainya dijadikan boneka, gantungan kunci, dan souvernir lainnya, pasti keren sekali. Termasuk untuk desain di kaos dan topi.
Kacan
Kacan menggabungkan macan kebayoran dengan ekor kartu uang elektronik berpakaian pangsi. Kacan diharapkan dapat menyimbolkan kemajuan teknologi Jakarta yang semakin terintegrasi , cashless dab canggih tetapi tetap berbudaya.
Sibon
Sibon terinspirasi dari salah satu maskot Jakarta yaitu Elang Bondol. Karya ini dirancang dengan ekspresi yang ramah.
Pelita
Elang bondol kembali digambarkan Sentoso dalam sosok Pelita yang simpel, ceria, ramah, optimisme, fun, unik, modern, peluk-able dan memiliki sikap toleransi.
Dalam Pelita ini, Santoso menggabungkan juga beberapa elemen Jakarta. Mulai dari salak condet, Lidah Api Puncak Monas, Gigi Balang dan Keong Mas TMII.
Nala
Muhammad Farlly mebuat karakteristik ondel-obdel khas betawi bernama Nala. Karakter obdel-obdel yang sudah ada sebelum 1600 masehi memang lekang oleh zaman. Apalagi memiliki arti me jaga dan perlambang kekuatan. Telinga gapura bermakna bijak mendengar, menamounh aspirasi menjadi sousi bagi kesuksesan kota Jakarta.
Rajah, Mini, Pak Keto
Dari semua finalis, Salsabilla Aulia Rahma memang paling lengkap mendesain ikon resmi Jakarta. Unsur 3 maskot utama Jakarta punya dihadirkan dalam 3 karakter. Wajar saja kalau Salsabilla berhasil. Menjadi juara utama.
Rajah seekor robot macan yang melambangkan Jakarta semakin futuristik dengan sarung hijau sebagai pendekar betawi rajin ibadah.
ikon Monas dengan karakter peluk-able menjadikannya dekat dengan masyarakat. Kepala yang menyerupai api emas Monas melambangkan semangat perjuangan.
Pak Keto ondel-ondel yang ceria merupakan identitas lokal. Kota Jakarta. Pak Keto gemar makan ketoprak.
Bagaimana? Seru sekali kan, Festival Karakter Kekayaan Intelektual di Monas ini. Dan semua lebih semakin keren, kalau dilihat langsung, lho. Bisa sekalian selfie-selfie dengan karakter-karakter yang ada. Makanya bergegas ke Monas ya, sampai Minggu 3 September 2023.
Bambang Irwanto
Wah kadung muter-muter batal bisa naik LRT..belum rezeki ternyata ya Mas, syukurnya ada sprite dingin gratis yang mengademkannya. Plus ketambahan menikmati aneka karakter di Festival Karakter Kekayaan Intelektual. Sampai 3 Sept ya, bisa nih weekend ini ke Monas
ReplyDeletekarakternya kece-kece banget dong, gemessss... Senang banget bisa berkunjung di ferstival karakter kekayaan intelektual gini, apalagi di lokasi yang sejuk kayak gini.
ReplyDeleteBisa sekalian refreshing dong ya
Effort-nya Pak Bams demi naik LRT jadi muter² ya. Padahal dari pas yang naik 5C pan bisa turun di Balai Kota juga udah sampe ke Monas yak. Hehe. Daku juga belom naik LRT dong Pak, karena melihat di TT lagi ruameee hehe.
ReplyDeleteBtw, asik juga ini festival. Apalagi ada Sherina pulak. Sayang cuma sampe tgl 3 September, pas gak bisa ajak ponakan dah di hari2 itu hhuhuh
Bikin ngiriiiii.......
ReplyDeleteTermasuk niat LRT nya yang terpaksa batal, karena untuk urang Bandung perlu effort lebih nih
Terkagum-kagum dengan hasil karya karakter anak muda Indonesia, seharusnya kita bisa bikin serial gak kalah keren seperti Upin Ipin ya?
Waaah seru banget nih festival kekayaan intelektual di monasnya. Wuiiih ada karakter petualangan sherinanya. Itu karakter lainnya lucu menggemaskan.
ReplyDeleteAku kemarin juga ikut lihat2 mas takjub aja sama karakter2 yang ditampilkan anak2 ku terhibur dan ada petalangan sherina juga... sayangnha kemerin gak sempet dokumentasi next mu kesana lagi sekaligus buat video
ReplyDeleteBelum sempet liat langsung ke Monas tpi lumayan terobati penasarannya baca dan liat foto2nya disini..
ReplyDeletePemenangnya juga sesuai perkiraan ku, lengkap dan filosofinya kuat bgt